catatan berupa penilaian dan kemajuan peserta didik dalam membaca puisi. Mentor merumusan kendala yang dialami peserta didik selama lomba membaca puisi dan memberikan solusinya. Kata Kunci: kemampuan membaca puisi, literasi, pelatihan puisi ACITYA BHAKTI e-ISSN 2775-4383, p-ISSN 2797-4979 Volume 2 Nomor 2, Agustus 2022
Untuk memahami cara membaca puisi di atas pentas. 3. Merata. 4. Kecilkan-masukkan. 5. Ambillah. 6. Terdapat informasi dan petunjuk yang jelas dan tidak berbelit-belitPilihlah dari dua puisi di atas untuk kamu bacakan di depan kelas. 2. Bacakanlah puisi dengan memerhatikan hal-hal di atas, sesuai penandaan cara membacanya. 3. Bacakan di depan kelas. Bila perlu iringi dengan alat musik sederhana supaya puisi yang kamu bacakan tampak hidup dan indah. 4. Bacakan secara bergiliran. Karena memahami puisi adalah kunci utama meraih kesuksesan dalam membacakan dalam sebuah puisi. Demikian 7 cara agar anda bisa membaca puisi dengan baik dan benar di berbagai pentas atau diberbagai ajang perlombaan. Semoga bermanfaat dan penulis beharap kita bisa bersama - sama terus membudidayakan puisi karena itu termasuk dari sastra negeri kita. Puisi di atas memiliki jumlah 8 baris dalam satu bait. 4. Irama dan Rima. Irama adalah keselarasan bunyi yang ada pada puisi yang dibentuk oleh pergantian penekanan kata. Irama berhubungan dengan panjang pendeknya bunyi serta kemerduan bunyi saat membacakan puisi. Rima atau sajak adalah persamaan bunyi yang ada dalam baris-baris puisi.
Jenis-jenis puisi yakni ode merupakan puisi baru yang berisi tentang sanjungan kepada orang yang sangat berjasa. a. Ciri-ciri Ode. – Memiliki nada yang anggun. – Gaya dan nadanya resmi. – Ode berisi dan membahas mengenai sesuatu yang bersifat mulia atau menyanjung. b. Contoh Ode. Teratai.LdjQT. 455 439 245 98 155 447 268 160 317